Dari Bandara Kualanamu, di antara sela-sela mata yang mengantuk, bakal aku ceritakan kepadamu tentang matahari yang terbit di timur, di antara...
Seperti panas yang turun ke bumi beberapa bulan terakhir, diselingi hujan sesekali seumpama buah matang yang memencil hanya sebiji, aku bertamu...
Dari Bandara Kualanamu, di antara sela-sela mata yang mengantuk, bakal aku ceritakan kepadamu tentang matahari yang terbit di timur, di antara sela-sela kebun...
Read moreSeperti panas yang turun ke bumi beberapa bulan terakhir, diselingi hujan sesekali seumpama buah matang yang memencil hanya sebiji, aku bertamu untuk ketiga...
Read moreKelak kalau kau bertandan ke Kabupaten Solok, singgahlah sebentar di Kelok Batuang, tanya saja ke penduduk setempat di mana lokasi budidaya magot di...
Read more“Main tiktok kalau ndak bapandai-pandai bisa bertengkar sama bini. Kalau saya sama bini damai-damai saja.” Mimo, kau barangkali sudah mendengkur jam segini. Selamat...
Read moreMimo, lama sudah aku belum lagi berkabar dengan dirimu di Cempaka Putih. Pandemi sudah mencampakkanku ke kampung asal. Empat tahun sudah aku belum...
Read moreAlizar Tanjung Poster wanted muncul di salah satu grup wa. "Wanted Gubernur Sumatera Barat". Tertulis dengan huruf hitam bold dengan latar cream. Di...
Read moreMenjual Bawang MerahSajak Alizar Tanjungkau mekarkan terpal plastik beningdi pasar bukit sileh jum'at sore ini,kau tumpahkan tumpukan bawang merahsedikit basah itu, serupa kau...
Read moreOrang kaya baru itu sudah berdiri di tubir jembatan. Dia merentangkan tangan serupa sayap burung merpati. Dia pejamkan mata. Dia rasakan angin laut...
Read moreTentu tidak mudah untuk hidup dalam dunia nyata seraya dunia maya, dunia maya serasa dunia nyata. Batas benar-benar menjadi kabur. Kemudian hanyut dalam...
Read moreWaktu terlalu singkat untuk hilang fokus terhadap hal kecil. Fokus dan komitmen pada hal besar dalam waktu yang sebentar ini.
© 2023 alizartanjung